Dalam pembuatan pupuk alami, tentunya kita membutuhkan
Bio-Starter, atau bisa disebut Efektifitas Mikrooganism (EM). Bio-Starter
berperan sebagai pengurai yang akan mempercepat proses fermentasi bahan alami
menjadi nutrisi. Bahan-bahan untuk membuat Bio-Starter menggunakan bahan lokal,
seperti :
1. Terasi 1/4 kg
2. Gula pasir 1 kg
3. Batang
pohon pisang busuk
4. Dedak/bekatul
1 kg
5. Air
mendidih 5 liter
6. Wadah/tong
ukuran sedang 1 buah
7. Kantong
plastik ukuran sedang 1 buah
8. Jerigen 1
buah
9. Ember 1
buah
10. Batang
kayu ukuran 50 cm
11. Tali
plastik 1 gumpal kecil
Proses
pembuatan Bio-Starter :
Tahap 1
- Rebus air 5 liter hingga mendidih, kemudian sisihkan pada wadah.
- Masukkan 1/4 kg terasi ke dalam wadah air dan aduk.
- Kemudian, masukkan 1 kg gula pasir dan aduk.
- Masukkan pula 1 kg bekatul dan aduk.
- Dinginkan sambil diaduk.
Tahap 2
- Gedebong pisang yang sudah busuk diperas.
- Sisihkan air perasannya sebanyak 5 liter.
Tahap 3
- Campur adonan pada tahap 1 dan tahap 2, kemudian aduk hingga merata.
- Tutup rapat campuran tersebut selama 3 hari dengan plastik yang diikatkan tali rapia pada wadah.
Tahap 4
- Buka campuran setelah 3 hari, kemudian aduk campuran tersebut.
- Tutup kembali dan buka keesokan harinya untuk diaduk sesuai kebutuhan. ulang proses serupa sampai hari ke 10.
- Pada tahap 4 dilakukan evaluasi terhadap adonan media Bio-Starter. media Bio-Starter yang siap digunakan memiliki ciri : berbusa dan berbau asam.
- Bio-Starter yang akan disimpan, sebaiknya ditempatkan pada jerigen.
Penyimpanan Bio-Starter Yang Sudah
Jadi
Saran : Bila
Anda kesulitan membuat Bio-Starter sendiri silahkan manfaatkan Bioteknologi
Hayati BIOBOOST, yang didalamnya terdapat Mikroorganisme Cerdas dan kuat dengan
teknologi pembiakan Isolasi.
Semoga Bermanfaat.
@Andumberkah
Informasi & Konsultasi : SMS / WA 081233198971
Informasi & Konsultasi : SMS / WA 081233198971
Join Distributor BIOBOOST
No comments:
Post a Comment